SEJARAH DAN PERKEMBANGAN WARNA

Pengertian Warna

Warna adalah spektrum tertentu yang terdapat di dalam suatu cahaya sempurna (berwarna putih). Identitas suatu warna ditentukan panjang gelombang cahaya tersebut. Sebagai contoh warna biru memiliki panjang gelombang 460 nanometer. Panjang gelombang warna yang masih bisa ditangkap mata manusia berkisar antara 380-780 nanometer.
Latar Belakang

Kita ini hidup dapat melihat dunia yang luas dan beragam, dunia ini tampak sangat indah karena adanya warna, warna merupakan hal yang dapat kita lihat tapi tidak bisa kita rasakan. Warna itulah yang menyebabkan dunia terlihat berwarna-warni. Warna sekarang pun sudah terbagi menjadi bermacam macam. Dan terus mengalami pengembangan hingga saat kini. Warna pun sudah diteliti dan digunakan dari 2000 tahun yang lalu. Warna memiliki banyak sekali fungsi. Banyak orang yang mengenal warna, tapi tidak mengetahui dari mana warna berasal, apa saja macamnya, dan apa saja maknanya. Lewat makalah ini saya ingin memberikan sedikit penjelasan tentang warna. Agar kita tidak saja hanya bisa melihatnya namun juga memahaminya.
Maksud dan tujuan
  1. Mengetahui pengertian warna
  2. Mengetahui siapa, dimana dan kapan warna ditemukan
  3. Mengetahui perkembangan warna dari zaman ke zaman
Alat dan bahan
  1. laptop
  2. koneksi internet
  3. materi yang dipelajari
Jangka waktu pelaksanan
tergantung banyak materi yang dipelajari dan tingkat pemahamannya
Pembahasan

Bangsa Mesir kuno (1550 SM) tercatat sebagai bangsa pertama yang menggunakan warna.  mereka dahulu sudah mengenal warna hijau dan biru, hijau sebagai warna cat pelataran candi dewa matahari, dan warna biru yang melambangkan warna langit yang memiliki arti penting. Bertolak dari situ penggunaan warna bukan saja digunakan untuk menghasilkan sesebuah karya dan reka bentuk, malah digunakan sebagai perobatan dan terapi. mereka sudah menggunakan warna untuk menyembuhkan penyakit. dimana penggunaan warna adalah bagi tujuan terapi. Ada beberapa daftar warna tertulis di papirus pada 1550 SM yang menjelaskan warna sebagai “obat”.



Orang Yunani menganggap warna adalah hanya sebagai ilmu. Hippocrates, antara lain,meninggalkan sisi metafisik dari warna, berkonsentrasi hanya pada aspek ilmiah.
Bangsa Cina juga mempraktekkan penyembuhan melalui media warna. Hal ini terlihat dari catatan diagnosis warna para Nei/ching, 2000 Tahun yang silam.
Perkembangan Warna Dari Zaman Ke Zaman

  • 1611 – Finlandia – Sistem warna tertua yang diketahui diteliti oleh Astronom, Imam dan Neoplatonist Aron Sigfrid Forsius (1569-1637). Dalam lingkaran warna nya, antara warna Hitam dan Putih, terdapat warna Merah dan Biru di sisi lain; Kuning kemudian muncul antara Putih dan Merah, Kuning pucat antara Putih dan Kuning, Orange antara kuning dan Merah.
  • 1613 – Belgia – Franciscus Aguilonius (1567-1617) menemukan diagram warna pada tahun 1613 dalam sebuah karya optik. Ini mungkin merupakan sistem tertua untuk menggunakan trio warna merah, kuning dan biru
  • 1659 – Belanda – Rembrandt (c.1606-1669). Rembrandt memahami teori warna kuning gelap sampai coklat dan merah setengah kuning hingga terlalu gelap sampai coklat.
  • 1672 – Inggris – Isaac Newton (1642-1726) menemukan roda warna pertama. Teori “Optik” nya memiliki ide yang tepat dalam membagi prisma. Namun teorinya ada yang salah.
  • 1705 – Bister, menemukan warna kuning transparan sampai coklat,
  • 1724 – Prussian Blue, warna dual-tone transparan yang semakin dekat dengan cyan transparan. Warna massa mendalam memiliki kualitas hitam-hijau yang menghasilkan “ungu gelap”. Besi dan gas “sianogen”.
  • 1731 – Perancis – Jacques Christopher Le Blon, (1667-1742), menemukan tiga palet warna dasar dan menunjukkan sistemnya dengan pewarna banyak
  • 1755 – Jerman – Mathametician Tobias Mayer (1723-1762) mengembangkan teori warna dengan matematika, dimana seleksi warna triad (Merah, Biru dan Kuning) dibuat. Mayer mencoba untuk mengidentifikasi jumlah warna yang tepat, dimana mata mampu melihatnya.
  • 1766 – Inggris – Penggunaan pertama yang diketahui dari roda warna ini dikembangkan oleh Musa Harris (1731-1785), meneliti warna Merah, Kuning, kuning dan hitam.
  • 1772 – Jerman – Asonom J. Heinrich Lambert (1728-1777) mempresentasikan tiga dimensi pertama  siatem warna.
  • 1772 – Austria – Ignaz Schiffermüller menerbitkan buku lingkaran warna di Wina berdasarkan warna, merah, biru, hijau dan kuning.
  • 1775 – Jerman – Segitga warna Tobias Mayer pertama kali diterbitkan oleh fisikawan Göttinger George Christopher Lichtenberg.
  • 1788 – Inggris – Mosas Harris dan Gainsborough membuat roda warna delapan belas, sekali lagi tanpa Cyan atau Magenta.
  • 1790 – Inggris. Sebuah roda warna baru, yang pertama dibuat untuk cahaya, bukan pigmen. Menggunakan Merah, hijau dan biru sebagai primary, oleh Movwell.
  • 1809 – Jerman – roda warna Philipp Otto Runge memiliki Putih di bagian atas dan hitam di bagian bawah, dibungkus warna sekitar pertengahan bola
  • 1800 – Artis pada waktu ini memiliki palet triad transparan dalam tabung untuk pertama kalinya. Tiga dicampur ke dalam gelap netral yang bisa didorong hangat atau dingin.
  • 1810 – Jerman – Johann Wolfgang Goethe (1749-1832) membuat roda segitiga warna berpotongan ganda.
  • 1810 – Jerman – Pelukis Philipp Otto Runge memperkenalkan versinya tentang  konstruksi bola warna setelah delapan tahun bekerja dengan warna.
  • 1859 – Inggris – James Clerck Maxwell (1831-1879), ahli fisika, menerbitkan ” Teori Visi Warna ” nya, yang dipandang sebagai asal dari ilmu kolorimetri
  • 1859 – Italia – Magenta adalah nama baru dari warna pink-ungu kaya yang berasal dari lokasi pertempuran berdarah di Italia
  • 1860 – Jerman – “Violet Cobalt”, warna Magenta dingin, dan diperlukan untuk membuat warna yang jatuh antara antara Magenta dan Cyan termasuk Biru dan Azure
  • 1862 – Jepang – roda warna Jepang diakui ada  lima warna: Putih, Kuning, Merah, Hitam dan Ultra Blue yang merupakan teori warna baru.
  • 1868 – Jerman – warna ditemukan Violet Mangan dan warna Cool Magenta permanen.
  • 1870 – New Dark Color yaitu warna permanen Cerulean Blue
  • 1874 – Jerman – Wilhelm von Bezold (1837-1907) memperkenalkan kerucut warna-nya. didasarkan pada Red, Green dan Blue sebagai pendahuluan.
  • 1874 – Jerman – Wilhelm Wundt (1832-1920), memperkenalkan nya bola warna yang memiliki delapan warna dasar.
  • 1878 – Austria – Ewald Hering fisiolog (1834-1918) berteori tiga set lawan dari warna, Kuning dan Biru, Merah dan Hijau, dan Hitam dan Putih.
  • 1879 – Amerika Serikat – Amerika Nicholas Odgen Rood (1831-1902) membuat sebuah model lingkaran warna, yang telah dibangun atas dasar percobaan menggunakan cakram berputar, Meskipun ini kontribusi besar untuk warna, Magenta dan Cyan masih belum ada.
  • 1886 – Jerman – Yang pertama dan pada saat yang sama standar terakhir dari warna pigmen untuk seniman disajikan oleh AW Keim, dari “Deutche Gesellschatf zur Forderung rationeller Malverfahren”. Ia membuat standart warna yang dianggap perlu dan dipilih ang terbaik untuk para seniman supaya dapat mengatur control pigmen
  • 1890 – Thomas Young dan Von Heimholtz mengembangkan teori gelombang cahaya.
  • 1905 – Amerika Serikat – Pelukis Albert Munsell Henry (1858-1918) menciptakan sebuah teori “delapan roda warna”.
  • 1909 – Red Cadmium ditemukan.
  • 1915 – Amerika Serikat – Dalam publikasi Munsell tentang Atlas Warna, ia memperkenalkan sebuah urutan warna – juga dikenal sebagai “pohon warna”
  • 1916 – Jerman – Wilhelm Ostwald (1853-1932), penemu kimia dikompilasi Farbenfibel Die nya (The Primer Color). dikutip dari catatan kuliah Gereja-Ostwald. Penemuannya Memiliki Kuning, Merah, Hijau dan Laut Biru di sudutnya.
  • 1923 – Amerika Serikat – Pengenalan warna-pencocokan pertama, di mana sampel bisa disesuaikan di bawah berbagai sumber cahaya.
  • 1990 – Amerika Serikat – Sebuah “teori warna” baru diciptakan oleh Color Your Carpet, Inc untuk sistem pencelupan tekstil
  • 1992 – Amerika Serikat – Sebuah “Roda Warna” baru diproduksi oleh “Perusahaan Roda Warna” yang didasarkan pada CYMK (Cyan, Yellow, Magenta dan Black). Ini merupakan roda warna yang dijual untuk pencetakan, grafis dan perusahaan tekstil.
Ø  1996  – Amerika Serikat – ditemukan Sebuah “Roda Warna” baru yang brilian, yang disebut Color Wheel Real “, diciptakan oleh “Don Jusko”. Ada 12-36 warna dasar dalam “Color Wheel Real”, yang bergabung dengan pigmen dan roda warna cahaya menjadi satu, berdasarkan  sifat penglihatan mata “after image.” 

Kesimpulan
Warna adalah spektrum tertentu yang terdapat di dalam suatu cahaya sempurna (berwarna putih). Identitas suatu warna ditentukan panjang gelombang cahaya tersebut. Warna ditemukan pertamakali oleh bangsa Yunani 2000 tahun SM dan terus mengalami perkembangan hingga sekarang. Warna terbagi menjadi berbagai jeni. Setiap warna memiliki arti tersendiri seperti warna merah yang memiliki arti keberanian. Warna juga memiliki berbagai fungsi dalam kehidupan. Buta warna merupakan kelainan genetika yang diturunkan dari orang tua kepada anaknya. Warna web adalah warna-warna yang digunakan dalam perancangan halaman-halaman web, dan juga cara mendeskripsikan dan melakukan spesifikasi dari warna-warna tersebut. Dan warna merupakan hal yang penting bagi kita karena warnalah yang membuat hidup kita menjadi lebih indah.  

Share this:

CONVERSATION

0 komentar:

Posting Komentar